Jurnalfakta1.com, Sumatra Barat | Beredar video di group Whats upp dan media sosial lainya, yang memperlihatkan tanah pondasi jembatan dan juga bangunan Mushola rusak parah akibat banjir bandang yang terjadi lantaran tingginya curah hujan selama beberapa hari diwilayah Kecamatan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Jumat, 08 Maret 2024.
Tanah lokasi letak pondasi bangunan jembatan terlihat longsor dan berlobang. Dikawatirkan keadaan tersebut akan berdampak negatif terhadap bangunan yang dikenal selama ini dengan nama jembatan latiang Sungai Sirah yang menjadi penghubung jalan utama lintas Sumatra, dimana setiap harinya ramai dilalui oleh kendaraan.
Tidak itu saja, banjir juga menghanyutkan sebagian bangunan Mushola yang terletak tidak jauh dari bibir sungai dan menumbangkan pohon yang berada disekitarnya.
Dalam ocehan salah seorang warga saat merekam kejadian tersebut menyampaikan harapan mereka kepada anggota legislatif yang akan menduduki kursi jabatan sebagai wakil rakyat, agar bisa membantu masyarakat yang sangat membutuhkan perbaikan pasilitas umum yang sudah rusak tersebut.
” Untuk bapak-bapak terpilih dan mau jadi Dewan lihatlah keadaan ini. Bagaimana cara kami mencari uang lagi karena jalan mobil pengangkut pasir sekarang sudah rusak, Mushola habis, kebun warga rusak, ” ungkapnya.
Sontak saja, video yang berdurasi beberapa menit di sosial media itu menuai berbagai macam komentar dari netizen yang empati terhadap bencana menimpa sebagian masyarakat pariaman, sumatra barat tersebut. Sampai berita ini di tayangkan, belom di ketahui jumlah kerugian yang di alami oleh warga sekitar.
(Alam)
