Sumatra Utara, Minggu. 13 November 2022.
Deliserdang- jurnalfakta1.com.
Sudah berkisar 37 tahun masyarakat Desa Sugiarjo , kecamatan Batang Kuis , Kabupaten Deliserdang , Sumatera Utara ,selalu ditakuti banjir pada saat musim penghujan tiba.
Bencana banjir bisa diduga dikarenakan parit yang tidak mengalir dengan optimal, ditambah lagi parit adalah tumpuan satu-satunya aliran air dari beberapa Desa, seperti aliran dari Desa Bintang Meriah,Desa Mesjid, Desa Batang kuis Pekan, Desa Paya Gambar, Desa Sidodadi kemudian semua bertumpu di Desa Sugiarjo , Kecamatan Batang Kuis , Kabupaten Deliserdang ,Sumatera Utara .
Berdasarkan hal tersebut , kepala Desa Sugiarjo , Hariadi menciptakan gagasan untuk menggali dan membuat aliran parit baru dengan mengajak beberapa tokoh para Kepala Desa yang ada di Kecamatan Batang Kuis dan pihak – pihak perkebunan untuk membantu masyarakat agar tidak lagi dihantui banjir saat musim hujan datang nanti .
Sebelumnya sekitar tanggal 24 Oktober 2022 lalu , sudah dilakukan rapat Musyawarah bersama Muspika Kecamatan Batang Kuis , kabupaten Deliserdang ,Sumatera Utara , beserta beberapa Kepala Desa dalam hal membahas pembuatan parit baru untuk mengalirkan air ditempat tumpuan aliran dari beberapa Desa yang Ada di Kecamatan .Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang , agar nantinya tidak lagi terkena banjir disaat-saat musim hujan tiba .
Dalam Rapat Musyawarah tersebut dihadiri Kepala Desa Sei tuan Kecamatan pantai Labu, yang merupakan Akses utama pengorekan parit baru tersebut, kemudian dihadiri Kepala Desa Sugiarjo , Desa Bintang Meriah, Desa Bakaran Batu, Desa Mesjid, Desa Batang kuis Pekan, Desa Paya Gambar dan Desa Sidodadi
Diketahui lahan parit yang akan di gali tersebut berada di lahan PUSKOPAD tepatnya di Dusun I Desa Seituan Kecamatan Pantai Labu , Kabupaten Delisedang ,Sumatera Utara .
Konfirmasi awak media kepada Muslim Susanto , Kepala Desa Bakaran Batu , Kecamatan Batang Kuis , Kabupaten Deliserdang ,Minggu ,(13/11/2022) mengatakan , ” pemerintahan yang tergabung dari beberapa Desa di Kecamatan Batang Kuis dan Kecamatan pantai Labu Mengundang Kepala Kodam I/BB CQ, Puskopkar A BB agar bisa membantu memberikan ijin membuat parit baru tersebut ” .
” Setelah mendapatkan izin dari PUSKOPAD berhubung juga musim penghujan maka dengan atas Ijin Ketua Kodam 1/ BB kemudian di galilah lahan tersebut untuk pembuatan parit, adapun ukuran parit sekitar panjang 500 meter dan memiliki lebar berkisar 3 meter dan dengan kedalaman sekitar 3 meter ” . Ujar Muslim Susanto .
Salah satu mantan Kades termasuk Tokoh Masyarakat di Desa Sugiarjo yaitu Sunyoto(76) mengatakan” Sudah sekitar 37 tahun perencanaan pembuatan parit ini di inginkan Masyarakat disini,tentunya sudah pergantian beberapa Kepala Desa, akhirnya setelah dijabat Kepala Desa Hariadi Putra ini,barulah tercapai dan terlaksana,tentunya saya selaku mantan Kades yang pernah menjabat selama 25 Tahun di Desa Sugiarjo ini sangat berterima kasih sekali kepada beliau, pungkasnya .
Kepala Desa Sugiarjo yaitu Hariadi Putra mengucapkan ” banyak berterima kasih pada PUS KOPAD dan rekan-rekan Kepala Desa se Kecamatan Batang Kuis,kepada BPD dan LPM beserta jajaran dan kepada para Tokoh Masyarakat dan para pengusaha yang ikut serta berpartisipasi menjadi donatur kegiatan , pengorekan parit tersebut, tutur kades .
” Semoga dengan adanya parit baru ini , kita berharap tidak ada lagi rumah-rumah Warga yang kebanjiran,terutama di Desa yang kami cintai ini dan juga Desa-Desa sekitar Kecamatan Batang Kuis,Kabupaten Deli Serdang ,Sumatera Utara ” .
” Sekitar 37 tahun Warga Desa Sugiarjo sudah merasakan dampak banjir disaat musim Hujan,” sebutnya .
( Darmayani )